Kamis, 02 Juli 2015

Menjaga Lisan



Allah SWT memberikan lisan kepada manusia dengan banyak fungsi dan manfaat. Salah satu fungsi lisan adalah sebagai sarana untuk berkomunikasi antara manusia satu dengan yang lain. Akan tetapi lisan ini juga bisa menjadikan manusia terjerumus ke dalam bahaya jika manusia tidak bisa menjaganya dengan baik. Banyak manusia yang akhirnya hilang harga dirinya hanya gara-gara tidak bisa menjaga ucapan yang keluar dari lisannya.

Kuliah Subuh tadi pagi di Masjid As Salamah Kompleks RSU PKU Muhammadiyah Gubug yang disampaikan oleh Bp. Rois Hamdani menjelaskan betapa pentingnya menjaga lisan. Beliau menyampaikan beberapa hadits yang menerangkan bab ini. Kuliah subuh di bulan Ramadhan di masjid ini berisi kajian dari Kitab Tanbihul Ghafilin dan rutin disampaiakan oleh Bp. Rois Hamdani.

Berikut kami berikan hadits yang disampaikan oleh Bp. Rois Hamdani berkaitan dengan BAB Menjaga Lisan

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun bersabda:

وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ اْلآخِرِ فَليَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ

“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka katakanlah perkataan yang baik atau jika tidak maka diamlah.”(Muttafaqun ‘alaihi)

Imam Asy-Syafi’i menjelaskan makna hadits di atas adalah, “Jika engkau hendak berkata maka berfikirlah terlebih dahulu, jika yang nampak adalah kebaikan maka ucapkanlah perkataan tersebut, namun jika yang nampak adalah keburukan atau bahkan engkau ragu-ragu maka tahanlah dirimu (dari mengucapkan perkataan tersebut).” (Asy-Syarhul Kabir ‘alal Arba’in An-Nawawiyyah)

Mengendalikan lisan merupakan tugas dari masing-masing pribadi seseorang. Jika kita ingin mengungkapkan sesuatu maka harus dipikirkan terlebih dahulu agar yang keluar dari lisan kita adalah perkataan yang baik saja dan tidak menyakiti orang lain. Namun, jika yang akan keluar dari mulut kita adalah perkataan yang buruk dan berpotensi menyakiti hati orang lain maka lebih baik diam.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu,

مِنْ حُسْنِ إِسْلاَمِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لاَ يَعْنِيْهِ

“Di antara tanda baiknya Islam seseorang adalah ia meninggalkan perkara yang tidak bermanfaat baginya.” 

Demikian hadits yang disampaikan pada kuliah subuh Ramadhan hari ini semoga menjadikan kita pribadi yang bisa menjaga lisan agar terhindar dari bahaya dan api neraka. Kuliah subuh akan disampaikan setiap hari di masjid RSU PKU Muhammadiyah ini. Selain santri dari PAY Muhammadiyah Gubug, warga sekitar juga bisa menghadiri untuk ikut sholat berjamaah di masjid dan mendapatkan siraman rohani berupa kuliah subuh.

1 komentar:


  1. “Di antara tanda baiknya Islam seseorang adalah ia meninggalkan perkara yang tidak bermanfaat baginya.”

    Ini menjadi pengingat juga bagi saya. Terima kasih

    BalasHapus

 

Terpopuler

Terpopuler Bulan Ini

Terpopuler Minggu Ini