Tampilkan postingan dengan label anak. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label anak. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 04 Juli 2015

Empat Jenis Manusia di Kolong Langit

1 komentar

Khutbah Jumat di Masjid KH. Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta kemaren diisi oleh Direktur University Resident UMY yaitu Ustadz Abdul Ghoffar. Beliau menjelaskan tentang empat golongan manusia yang ada di bumi ini. Berikut ini kami berikat ringkasan khutbah Jumat yang diambil dari Hadits rasulullah SAW.

Selasa, 30 Juni 2015

Kiat Menanamkan Kedisiplinan pada Anak

0 komentar

Mendidik anak memang susah-susah gampang. ada hal yang harus diingat bahwa kita sebagai orang tua yang harus menyesuaikan dan mengerti mereka, bukan sebaliknya. Karena orang tua pernah mengalami sebagai anak, sedangkan mereka belum pernah menjadi orang tua. Anak-anak membutuhkan bimbingan dan contoh dari orang tuanya, terutama dalam hal disiplin atau mematuhi aturan. Artinya, jangan harap anak bisa disiplin bila orang tuanya tidak disiplin.

Berikut ini kiat-kiat yang bisa kita lakukan untuk menanamkan disiplin pada anak 
 -    Belajar mengatakan “tidak” secara tegas dengan sabar, penuh kasih sayang, berwibawa, dan tanpa nada marah. Kemampuan ini akan membantu dalam mendidik anak sehingga mereka mengetahui bahwa ada batasan dalam berbuat sesuatu.
-    Bersikap konsisten. Jika kita sudah mengatakan akan ada sanksinya akibat perilakunya yang tidak baik, terapkan sanksi tersebut agar anak tidak akan pernah mencoba untuk memainkan kita. Sikap yang tidak konsisten akan menghancurkan aturan dan disiplin.
-    Fokus pada satu atau dua target perilaku yang harus ditaati dengan baik pada waktu yang bersamaan. Misalnya makan harus dihabiskan, makanan tidak boleh dibuat mainan. Umumnya akan lebih efektif untuk mengajarkan anak pada satu atau dua bidang yang terfokus daripada mengajarkannya sedikit-sedikit tapi dengan berbagai macam bidang yang berbeda-beda.
-    Jangan malu untuk berlaku sebagai “bos” dalam membina hubungan dengan anak. Jika tidak, anak akan cenderung berbuat seenaknya seperti anak ayam kehilangan induk dan akhirnya akan berperilaku negative.
-    Ajarkan anak berdisiplin dalam lingkungan yang penuh kasih sayang dan cinta kasih.
-    Disiplin yang konsisten merupakan hal yang aman dan baik. Kepatuhan anak merupakan salah satu jaminan agar ia selamat dari bahaya.
-    Untuk langkah awal, ajarkan anak dengan cara memfokuskan mereka agar menurut pada aturan atau disiplin yang kita buat. Anak sudah cukup mengerti untuk mempelajari konsep ini.

Semoga kiat-kiat mengajarkan disiplin kepada anak ini bisa bermanfaat bagi kita semua. Yang juga harus diketahui bahwa pada diri anak-anak itu wajar jika ada “bandel/ngeyel” karena mereka masih dalam masa perkembangan. Bersabar dan banyaklah beristighfar untuk kita semua dan anak-anak kita. Selain itu tetap berdoa kepada Allah SWT agar Allah mengampuni dan perilaku buruk pada anak tidak berlanjut. Semoga anak-anak kita menjadi anak yang shalih-shalihah. Aamiin…

Sumber : Suara Muhammadiyah 

Minggu, 06 April 2014

Saat Bapakku Meninggal

0 komentar
Pada saat aku masih kelas 4 sd, pagi-pagi aku ijin untuk berangkat sekolah tapi sewaktu sampai di tengah perjalanan aku berfikir dan berkata dalam diri ku “buat apa aku sekolah bila aku tidak benar-benar sungguh belajar ,mending aku  bolos aja di belakang rumah orang”. Sambil menunggu jam pulang aku pun tidur dalam tempat yang sunyi sekali. Setelah beberapa jam kemudian aku pun bangun dari tidurku yang  nyenyak “wah kyak e ini udah waktu jam pulang sekolah, aku pulang sekarang aja lah,,,,,” setelah sampai rumah bapakku menungguku  dengan keadaan ceria, lalu bapakku berkata “Edi, tolong bapak belikan makanan kesukaan bapak ya, biasa snack turbo” aku menjawab “iya pak akan aku belikan, tapi uang e mana pak?” bapak sedang mengambil uang di celananya aku melihat bapak punya uang banyak, lalu bapak berkata “nie uang e ed, bapak belikan turbo 2500 ya ed”. Edi menjawab “iya pak”. Pada saat sampai di perjalanan aku memikirkan bapak tadi di sakunya punya uang banyak lalu aku berkata dalam hati “wah bapak punya uang banyak nie kesempatan nanti akan aku ambil uange waktu bapak mandi buat main ps”.
 

Terpopuler

Terpopuler Bulan Ini

Terpopuler Minggu Ini