Minggu, 06 April 2014

Saat Bapakku Meninggal

0 komentar
Pada saat aku masih kelas 4 sd, pagi-pagi aku ijin untuk berangkat sekolah tapi sewaktu sampai di tengah perjalanan aku berfikir dan berkata dalam diri ku “buat apa aku sekolah bila aku tidak benar-benar sungguh belajar ,mending aku  bolos aja di belakang rumah orang”. Sambil menunggu jam pulang aku pun tidur dalam tempat yang sunyi sekali. Setelah beberapa jam kemudian aku pun bangun dari tidurku yang  nyenyak “wah kyak e ini udah waktu jam pulang sekolah, aku pulang sekarang aja lah,,,,,” setelah sampai rumah bapakku menungguku  dengan keadaan ceria, lalu bapakku berkata “Edi, tolong bapak belikan makanan kesukaan bapak ya, biasa snack turbo” aku menjawab “iya pak akan aku belikan, tapi uang e mana pak?” bapak sedang mengambil uang di celananya aku melihat bapak punya uang banyak, lalu bapak berkata “nie uang e ed, bapak belikan turbo 2500 ya ed”. Edi menjawab “iya pak”. Pada saat sampai di perjalanan aku memikirkan bapak tadi di sakunya punya uang banyak lalu aku berkata dalam hati “wah bapak punya uang banyak nie kesempatan nanti akan aku ambil uange waktu bapak mandi buat main ps”.

Kamis, 03 April 2014

SEDIH KETIKA MELIHAT PEMBINA DAN ANAK BANTARA BERTENGKAR

1 komentar
Senin,Selasa,Rabu,Kamis dan jum’at Aku dan teman OSIS dan anak Bantara latihan PBB untuk persiapan camping di Sanjaya . Latihan itu membuatku letih untuk menghadapinya .Tapi aku senang bisa belajar bersama dengan anak OSIS dan anak Bantara , penuh kegembiraan tertawa dan becanda . Tetapi aku juga bersedih ketika seorang anak Bantara pacaran ketika latihan mau dimulai,kemudian saat dia telah di temui oleh kakak Pembina pramuka . Setelah dia ditemui kemudian anak Bantara itu di bawa ke dalam kelas untukdi sidang. Memang dialah seorang anak Bantara yang mempunyai ilmu lebih dari pada yang lainnya.
 

Terpopuler

Terpopuler Bulan Ini

Terpopuler Minggu Ini